Creative Video Mandarin Challenge merupakan lomba bahasa Mandarin berskala nasional tingkat SMA/K dan Universitas yang diselenggarakan oleh Program Studi Bahasa dan Budaya Tionghoa Universitas Bunda Mulia dan aplikasi belajar online bahasa Mandarin ChineseRd. Lomba ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Approaching China (走进中国月)yang diselenggarakan selama bulan November 2020. Antusiasme peserta sangat jelas terlihat dimana total peserta yang mendaftar adalah sebanyak 73 orang yang terdiri dari 37 Universitas dan 36 SMA dari berbagai kota di Indonesia seperti Jakarta, Bekasi, Bandung, Surakarta, Surabaya, Medan, Singkawang, Pontianak, Batam, Palembang, dan lain-lain.
Lomba Creative Video Mandarin Challenge merupakan lomba yang menuntut pengetahuan bahasa dan budaya Mandarin serta pengetahuan sekitar Tiongkok yang baik dari peserta. Dalam lomba ini, peserta harus membuat satu video berbahasa Mandarin maksimal 2 menit dengan isi yang berhubungan dengan beberapa tema yang sudah disediakan panitia, yaitu tentang kesehatan, makanan Tiongkok, tempat-tempat wisata di Tiongkok, pakaian tradisional Tiongkok, adat istiadat Tiongkok, dan budaya Tiongkok lainnya. Tentunya Creative Video Mandarin Challenge memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi, karena harus merancang konten yang sesuai dan menarik, serta penjelasan yang menarik dengan menggunakan bahasa Tionghoa yang baik. Dari video yang diterima oleh panitia, terlihat sangat jelas bahwa mahasiswa dan siswa/i SMA/K dari seluruh Indonesia memiliki kemampuan bahasa Mandarin dan kreatifitas yang tinggi yang bisa terlihat dalam hasil video mereka.
Setelah seleksi ketat dari para juri, maka sebanyak 15 peserta berhasil masuk ke babak final dan video mereka kemudian diupload ke Instagram UBM BBT dan ChineseRd untuk selanjutnya masuk ke dalam tahap penilaian dari jumlah like. Setelah persaingan jumlah like yang cukup ketat, pada tanggal 30 November 2020 panitia mengumumkan Chinny Paramita dari sekolah STBA PIA Medan berhasil meraih Juara 1 dan berhak mendapatkan hadiah uang tunai, beasiswa kuliah di Universitas Bunda Mulia, serta voucher belajar bahasa Mandarin ChineseRd. Pada saat yang sama, Mischa Julvia Tjandra dari sekolah Methodist Charles Wesley Medan juga berhasil meraih juara 2, dan juara 3 diperoleh oleh Sharleen Liuvelda dari sekolah Dharma Suci Jakarta. Juara 2 dan 3 lomba Creative Video Mandarin Challenge juga berhak mendapatkan uang tunai dan voucher belajar bahasa Mandarin ChineseRd.
Dengan terselenggaranya lomba Creative Video Mandarin Challenge ini, diharapkan dapat meningkatkan minat dan ketertarikan generasi muda terhadap bahasa dan budaya Tionghoa, serta memotivasi generasi muda untuk belajar dan mendalami bahasa dan budaya Tionghoa. Sampai jumpa pada perlombaan berikutnya!
Go Biemers!!!