Senin, 6 Juli 2020 – Kemampuan dalam berorganisasi tidak hanya berguna di lingkungan universitas, tetapi segala pengalaman berorganisasi yang mahasiswa dapatkan selama masa kuliah tentu akan sangat bermanfaat ketika mereka sudah masuk ke dunia kerja. Selain itu, kemampuan berorganisasi merupakan sesuatu yang harus dimiliki semua orang karena di manapun kita berada, kita pasti akan berinteraksi dengan berbagai pihak. Namun sayangnya, belum tentu semua mahasiswa, terutama di Prodi Bahasa dan Budaya Inggris (BBI) sudah memiliki skill ataupun mempunyai banyak pengalaman dalam berorganisasi ini. Oleh karena itu salah satu program kerja tahunan Himaprodi BBI (ACES) adalah mengadakan pelatihan soft skill, di mana tema kali ini adalah “Organizational Skills for Academic and Professional Purposes” dengan pembicara Melinda dan Jessica Wong. Keduanya merupakan alumni BBI, di mana Melinda adalah mantan Ketua ACES dan Jessica Wong merupakan BPH ACES yang juga memiliki banyak pengalaman dalam mengikuti berbagai lomba bahasa Inggris dan sudah pernah menjadi juara di lomba Nasional.
Pelatihan kali ini diadakan secara daring dan dimulai pada kurang lebih pukul 10.00 dengan sambutan dari Ibu Murniati selaku Ketua Prodi BBI. Adapun peserta untuk pelatihan soft skill kali ini diikuti oleh mahasiswa dari UBM Kampus Ancol dan Serpong. Setelah kata sambutan, acara dilanjutkan dengan pembacaan CV pembicara pertama yaitu Melinda. Setelah itu, pembicara pertama membawakan materinya. Adapun topiknya berkaitan dengan kemampuan-kemampuan yang dibutuhkan di organisasi yang akan bermanfaat juga di lingkungan kerja, seperti pengelolaan waktu yang baik, kemampuan memecahkan masalah, berkerja sama dalam tim dengan baik, dan lain-lain. Setelah pembicara pertama selesai memaparkan materinya, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dari peserta. Setelah sesi tanya jawab selesai, panitia melanjutkan dengan membacakan CV dari pembicara kedua, dan kemudian beliau dipersilahkan untuk membawakan materinya. Untuk materinya, pembicara lebih berfokus pada sharing pengalamannya belajar di BBI serta pengalaman mengikuti dan memenangkan lomba. Pengalaman tersebut dikaitkan pula dengan pekerjaannya saat ini yang berhubungan dengan penerjemahan. Setelah materi selesai dibawakan, para peserta diberikan kesempatan untuk bertanya ke pembicara kedua. Setelah semua sesi tanya jawab selesai, acara ditutup dengan sesi foto bersama.
Pelatihan soft skill yang telah diadakan secara daring ini telah berjalan dengan baik. Para peserta memberikan tanggapan yang cukup baik atas kegiatan ini, meski dilakukan secara daring. Akhir kata, dengan diadakannya pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat menambah wawasannya mengenai cara berorganisasi yang baik serta bagaimana menghadapi berbagai jenis orang dan tetap bisa bekerja sama yang baik dalam tim. Diharapkan pula bahwa soft skill ini dapat berguna juga ketika mahasiswa sudah lulus dan bekerja di sebuah organisasi nantinya.
“Universitas Bunda Mulia, Bridging Education to the Real World!”