Oleh Sharon Angelina Salim – “Membangun Optimisme Komunikasi di tengah Pandemi Covid-19” demikian tajuk yang diangkat oleh Universitas Mercu Buana. Tema yang membahas mengenai sejumlah aspek dalam komunikasi public ini diselenggarakan dalam rangka konferensi nasional komunikasi yang diikuti oleh sejumlah dosen, mahasiswa, praktisi dan professional.
Meski Menteri Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim batal hadir dalam konferensi ini, namun konferensi nasional komunikasi ini tetap berlangsung dengan hangat. Ketua Ketua Bidang Komunikasi Publik Satuan Gugus Tugas Covid-19, Hery Trianto bersama dengan Pemimpin Redaksi dari Kompas.com, Wisnu Nugroho dan Dosen Universitas Mercu Buana, Dr. Leila Mono Ganiem, M.Si menjadi pembicara dalam konferensi nasional ini.
Dalam konferensi nasional komunikasi tersebut, Ketua Ketua Bidang Komunikasi Publik Satuan Gugus Tugas Covid-19, Hery Trianto menjelaskan, terkait dengan penanganan Covid-19 pemerintah melalui Satuan Gugus Tugas Covid-19 telah melakukan sejumlah strategi komunikasi agar kampanye lawan covid-19 dapat ditangakap oleh masyarakat dengan baik. Strategi itu diantaranya adalah menjalankan empat program utama komunikasi public yaitu menjalankan kolaborasi dengan sejumlah mediamainstream, menjadikan jurnalis sebagai agen perubahan perilaku, menggandeng komuniyas dan memanfaatkan media sosial untuk melawan informasi palsu terkait covid-19.
Pada kesempatan yang sama Dosen Ikom, UBM kampus Serpong yang hadir pada konferensi tersebut juga turut terlibat berdiskusi dengan para narasumber dengan menanyakan kefektifan dari startegi yang dijalankan oleh gugus tugas.
Tidak kalah menarik, Pemimpin Redaksi Kompas.com, Wisnu Nugroho dan Dosen Universitas Mercu Buana, Dr. Leila Mono Ganiem, M.Si juga turut memberikan pemaparan dari sisi media dan sudut pandang akademis.
“Universitas Bunda Mulia, Bridging Education To The Real World!”