Program Merdeka Belajar – Kampus Merdeka merupakan program yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan badan yang bertujuan untuk mendorong mahasiswa dalam menguasai berbagai keilmuan untuk bekal memasuki dunia kerja. Melalui kebijakan ini, Kampus Merdeka memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memilih mata kuliah di luar program studi pada perguruan tinggi yang sama atau berbeda, hingga pembelajaran di luar perguruan tinggi seperti keilmuan yang terdapat dalam dunia industri.
Salah satu program yang dibuka oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) adalah bernama program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) untuk mahasiswa. MSIB diluncurkan bertujuan agar dapat memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar perkuliahan, agar dapat memiliki pengalaman di dunia profesi atau industri yang nyata selama 1 hingga 2 semester. Periode pendaftaran Magang Merdeka berlangsung pada 10 Juni hingga 15 Juli 2021, sedangkan untuk masa durasi kegiatan MSIB bervariatif mulai dari 4 hingga 5 bulan yang dimulai pada bulan Agustus 2021 dan berakhir di bulan Januari 2022.
Kemendikbudristek telah bekerja sama dengan lebih dari 160 mitra yang terdiri atas perusahaan, organisasi, institusi pemerintahan, hingga startup yang dapat dipilih oleh mahasiswa. Melalui program ini, mahasiswa diberi kesempatan untuk belajar sekaligus melatih hard skill dan soft skill yang akan menyiapkan sebagai bekal agar lebih mantap ketika akan memasuki dunia kerja. Guna mendukung program tersebut, Universitas Bunda Mulia (UBM) juga mengambil peran dalam kegiatan MSIB dengan menyediakan dosen pendamping bagi setiap mahasiswa yang telah diterima dalam program MSIB tersebut.
Program Studi Desain Komunikasi Visual (Prodi DKV) UBM, turut menyukseskan kegiatan MSIB ini. Dalam kegiatan tersebut, terdapat dua puluh mahasiswa yang berpartisipasi, yaitu delapan orang mahasiswa yang telah mengambil program Studi Independen dan dua belas orang mahasiswa yang mengambil program Magang. Delapan mahasiswa yang mengambil program Studi Independen adalah Karen Irven’s Chandra, Sherly Theresia, Sherina Suwardi, Irene Arviana, Junawan Yohan, Joselly Joy Christy, Lia Nyta, dan Sciali Augustus. Mahasiswa-mahasiswi tersebut bersama-sama menjalankan program bernama Agate Academy yang dikelola oleh Perusahaan Pengembang Game populer yaitu Agate Studio.
Sedangkan untuk kedua belas mahasiswa lainnya yang mengikuti program Magang, yaitu
Amreta Lasa Wijaya di perusahaan Kalbe (PT. Kalbe Farma, Tbk), Elen Andriyanti Gazery Wongso di perusahaan HashMicro (PT Hashmicro Solusi Indonesia), Gita Valencia di perusahaan Vidio (PT. Vidio Dot Com), Kaleb Bartolomeus Sahertian di perusahaan Narasi.tv (PT. Narasi Citra Sahwahita), Vania Nasya Seputro di Bank CIMB Niaga (PT. Bank CIMB Niaga, Tbk), Yuda Adi Cahyono di perusahaan Mojadiapp (PT Mojadi Aplikasi Indonesia), Winaldi Candra Wijaya dan Stephen Wijaya di perusahaan Telkom (PT Telkom Indonesia,Tbk), Viona Kezia Wurangian di perusahaan PT Digital Inisiatif (Kompas Gramedia), Andhika Puteri di Tokopedia, Billy Mocris Gowasa di PT Global Digital Niaga (Blibli), Marcella Adela di Bank Central Asia. Keseluruhan program tersebut tentunya telah membimbing mahasiswa dalam mengembangkan keilmuan di bidang desain pengembangan game hingga desain kreatif dan beberapa mahasiswa juga berhasil mendapatkan jalur penerimaan kerja langsung di Agate yang disebut Golden Ticket, yaitu Sciali Augustus dan Joselly Joy Christy.
Program Merdeka Belajar – Kampus Merdeka ini merupakan program yang sangat baik untuk menambah pengetahuan dan pengalaman mahasiswa sehingga mereka dapat lebih matang dan siap untuk terjun di dunia industri saat lulus nanti. Hal ini tentu sejalan dengan tagline dari Universitas Bunda Mulia.
“Universitas Bunda Mulia, Bridging Education to The Real World!”