Keep Exploring.
Jakarta, UBM-News — Kualitas mahasiswa Universitas Bunda Mulia (UBM) tidak dapat disepelekan. Tim UBM, yang menamakan dirinya WECOMM dan beranggotakan tiga mahasiswi aktif, berhasil mengantongi juara kedua dengan mengalahkan tim asal Institut Teknologi Bandung (ITB) dalam kompetisi National Case Analysis bertemakan Sustainable Development Goals, yang digelar di UBM, pada 26-28 Agustus 2019 lalu.
Ketiga srikandi UBM itu ialah Natasya Yelizaveta Riyadi (20) semester lima, Tasya Jessica (20) semester lima, dan Richca Davine (19) semester tiga.
“Kemarin kami sempat takut dengar nama-nama seperti ITB dan Undip (Universitas Diponegoro) yang ikut serta. Tapi, dari hasil ini kami percaya bahwa nama besar kampus belum menentukan kualitas mahasiswanya,” kata Natasya kepada wartawan Journalisme (JIM), Kamis (12/09/2019).
Menurut Natasya, mahasiswa UBM tidak perlu takut kalah saing dengan mahasiswa dari universitas-universitas lain, baik itu universitas negeri maupun swasta yang terkenal di level nasional. Sebab, sumber daya mahasiswa dari universitas yang di bawah Alfa Grup ini mumpuni.
Selain itu, Richca juga menambahkan ucapan terima kasih kepada dosen pembimbingnya, yakni Virgitta Septyana, S. I. Kom, M. Si. “Peranan dosen begitu penting di sini. Kami didukung dan dibimbing oleh Miss Gitta secara baik, mulai dari cara-cara presentasi baik dan bagaimana sebuah karya ilmiah dibuat. Tentunya dosen-dosen lain turut membantu,” ujar Richa.
Untuk lomba-lomba serupa, para srikandi dari WECOMM ini sepakat bahwa diperlukan pelatihan khusus terkati dengan tata cara presentasi yang baik dan memukau. Karena, tanpa penyampaian yang baik, maka ide yang cemerlang pun akan jadi sia-sia.
Perjalanan Semifinal ke Final
Tahap semifinal yang dilangsungkan pada tanggal 27 Agustus lalu, membawa WECOMM ke tahap Final dengan mengalahkan sembilan dari sepuluh tim peserta lomba yang berasal dari berbagai universitas di Indonesia. Setelah itu, kandidat empat besar termasuk tim WECOMM mengikuti serangkaian tahapan yaitu presentasi akhir di tahap final dengan tema baru dan berbeda dari tahap sebelumnya.
Uniknya, pada tahap final ini empat kandidat tersebut tidak diperbolehkan untuk mengakses sumber informasi apapun baik menggunakan handphone maupun perangkat lainnya. Pada tahap inilah tingkat pengetahuan serta kreativitas peserta diuji.
Kemudian, acara perlombaan tersebut ditutup dengan seminar bertema Fun Education yang diselenggarakan pada tanggal 28 Agustus 2019, sekaligus mengumumkan tiga besar pemenang lomba National Case Analysis di The Grand Auditorium (TUGA) Universitas Bunda Mulia.
Keep Exploring.
360 Virtual Tour
Berita UBM