Keep Exploring.
Tangerang, 10 Mei 2023 – CONFEST51 sukses mengadakan event pertama mereka pada Rabu, 10 Mei 2023 yang bertempat di Lecture Hall Universitas Bunda Mulia, lantai lima. Event dengan tema “Confess Your Mind Through Communication” itu dimulai dari pukul 09.00–12.00 WIB dan telah dihadiri oleh kurang lebih 50 orang.
Event itu dibuka dengan meriah oleh Kezia Catherina dan Sindhu Whaseny selaku MC. Usai sesi sapa menyapa selesai, Kezia dan Sindhu memandu hadirin untuk ikut menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Universitas Bunda Mulia. Lalu ada kata sambutan dari Andreu selaku ketua pelaksanaan event tersebut. Selanjutnya, Nathania hadir menjadi moderator dalam sesi workshop bersama Jojoanito, salah satu mahasiswa alumni Universitas Bunda Mulia angkatan 2017 yang kini berprofesi menjadi content creator dan penyanyi.
Selama sesi talkshow berlangsung, Nathania membahas mengenai branding bersama Jojoanito. Nathania menyebutkan, untuk menentukan branding membutuhkan empat aspek, yaitu: memilih target pasar, menentukan positioning, menentukan brand atau tagline, dan merencanakan strategi pemasaran. Saat dimintai pendapat oleh moderator, Jojo mengatakan bahwa awalnya dia tidak terlalu memusingkan siapa target pasar dari konten-konten yang ia buat, hingga disaat Jojo mulai rutin mengunggah konten di sosial media, target pasar tersebut secara otomatis terbentuk dan barulah dia menyadarinya.
“Kalau branding, menurut gue pribadi, branding itu adalah salah satu hal yang lo harus usahakan dengan susah payah, dengan sungguh-sungguh, dengan sepenuh hati, dan harus lo jaga dengan nyawa lo,” ujar Jojo, ketika dimintai pendapat soal branding.
Jojo menceritakan soal branding-nya di sosial media yang terkenal humoris, tapi aslinya justru pendiam. Jojo menyebut bahwa branding itu bisa dibuat, tidak selalu sama dengan realita dan sama sekali bukan masalah. Namun, Jojo mengatakan jujur dengan diri sendiri merupakan salah satu cara untuk mempermudah mem-branding diri.
Usai sesi talkshow berakhir, Nathania membuka kesempatan untuk hadirin bertanya secara langsung kepada Jojoanito. Terdapat tiga peserta yang mengajukan pertanyaan. Salah satunya adalah bagaimana cara Jojo mengatasi rasa malu tampil di sosial media yang dapat dilihat banyak orang, bahkan mereka yang tidak kita kenal. Jojo pun menjawab, kalau sesungguhnya dia tipe yang cuek terhadap pendapat orang lain. Jojo menyarankan agar kita tidak perlu memikirkan omongan orang lain karena itu akan menghambat niat kita.
“Dia bukan lupa diri, tapi keterbalikannya, dia membuka diri. Star syndrome terjadi dia menunjukkan true color-nya,” kata Jojo, saat menjawab pertanyaan mengenai potensi star syndrome ketika merasa terkenal.
Pertanyaan terakhir diajukan oleh peserta bernama Audrey, yaitu tentang bagaimana cara Jojo mengatur waktu antara karir dengan pendidikan. Jojo menjawab dengan santai, dia merasa semesta mendukung untuk mengimbangi waktunya antara bekerja dengan menjalani pendidikan. Jojo menyarankan, bagi teman-teman yang memiliki masalah serupa agar pintar-pintar memanfaatkan jatah absen dan mempunyai inisiatif untuk mengejar ketertinggalan materi kepada dosen.
Sumber : Dokumentasi JIM
Selanjutnya ada sesi games yang turut melibatkan semua peserta event. Axel Mulyadi selaku divisi acara menjelaskan kalau inti games tersebut hanya satu, yaitu membuat sebuah branding dari produk atau diri. Terdapat tiga pemenang dari sesi games tersebut dan masing-masing mendapatkan hadiah berupa uang tunai. Kemudian panitia mengajak hadirin untuk karaoke bersama sebagai ice breaking sebelum menutup event tersebut.
Sesi terakhir diisi oleh penampilan Jojoanito dan band-nya yang membawakan beberapa lagu di panggung. Beberapa peserta mendapat kesempatan untuk bernyanyi bersama sebelum event benar-benar selesai pada pukul 12.30 WIB.
Universitas Bunda Mulia “Bridging Education to the real world”
Keep Exploring.
360 Virtual Tour
Berita UBM