Oleh Firany Yunia (Mahasiwa Ilmu Komunikasi UBM Kampus Serpong 2018) – Praktisi Public Relations, Diah Kencana Sari berbagi pengalaman langsung dengan mahasiswa semester 5 Prodi Ilmu Komunikasi Kelas malam dengan Peminatan Jurusan Marketing Communication, pada mata kuliah Lobbying and Negotiations, Senin (12/11) didampingi oleh Dionisius Lesmana selaku Dosen Pengampuh.
Apa sih yang dimaksud dengan kuliah tamu? Kuliah tamu merupakan kuliah yang diadakan agar kelas dan pihak eksternal dapat berbagi pengalaman. Kali ini, UBM Kampus Serpong kedatangan Guest Lecture, Diah Kencana Sari, praktisi Public Relations dari BBW (BIG BAD WOLF). Siapa tidak kenal ajang pameran bazaar buku murah terbesar yang berlangsung selama 24 jam ini? Fakta menariknya, PR tetap jantung utama dari sebuah perusahaan. Jadi, walaupun antara perusahaan dengan pihak sponsorship telah memiliki hubungan baik, sosok PR tetap menjadi fokus utama keberlangsungan kerjasama. Dan yang terpenting, skill khusus yang wajib dimiliki adalah kemampuan lobbying.
Lobbying mungkin terdengar asing dan “jauh”, tetapi ternyata kegiatan ini kerap kita lakukan dalam kehidupan kita sehari-hari. Singkatnya, Lobbying adalah cara mendapatkan sesuatu, melalui cara halus dan “ber-taktik”. Hal ini bersambug dengan kegiatan PR manakala berhubungan dengan sponshorship yang bisa memberikan benefit di awal, untuk kemudian, kita dari perusahaan menjual produk – produk mereka, dengan melakukan strategi promosi dan marketing terhadap perusahaannya.
Satu hal lagi yang dapat diambil adalah ketika Diah membagikan pengalaman melaksanakan sebuah pameran di Malaysia, yaitu mengoordinir lebih dari 200 volunteer dari berbagai negara, seperti Myanmar, Thailand, dan Malaysia sendiri. Kendala perbedaan bahasa menjadi penghalang, walaupun akhirnya mendapatkan pengalaman berharga yang tak ternilai harganya.
Kegiatan kuliah tamu ini memberikan kesan tersendiri dan sangat terasa manfaatnya bagi para mahasiswa semester 5. “Aku excited karena ada kegiatan yang baru di kelas kami, jadi ga monoton. Kita bisa secara langsung pengalaman dari narasumber sekaligus praktisinya. Useful banget, minat kita ambil mata kuliah ini memang jadi professional PR jadi menambah informasi PR.” Kesan Grace selaku salah satu mahasiwa Ilmu Komunikasi Semester 5.
