Oleh Firany Yunia ( Mahaiswa Ilmu Komunikasi UBM Kampus Serpong 2018 ) – Universitas Bunda Mulia (UBM) merupakan salah satu Perguruan Tinggi Swasta Unggulan di Indonesia. Sebagai institusi pendidikan, tenaga pengajar atau dosen harus memiliki tanggung jawab dalam membawa bendera UBM ke kancah akademis nasional maupun internasional.
Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi UBM Kampus Serpong, Patricia Robin S. I.Kom. M. I.Kom. mendapatkan kesempatan untuk mempresentasikan penelitian dalam 1st Dinasti International Conference on Digital Business and Management ( DICDBM 2020 ) di Papandayan Hotel – Bandung, Kamis (20/2/2020). DICDBM 2020 ini mengusung tema “The New Face of Business and Management: Innovation in Practice era 5.0” Tujuan dari Konferensi ini adalah untuk mempertemukan para peneliti, praktisi, maupun pembuat kebijakan untuk membahas masalah serta mencari solusi apakah yang cocok untuk menyambut penelitian bisnis di era 5.0
Patricia Robin mengusung tema “The Struggle of Human Rights Diplomacy of Indonesian Citizens Death Penalty in Asia Countries“ yang di presentasikan di dalam konferensi DICDBM 2020, ia menjelaskan bahwa hubungan Indonesia dengan negara asing tidak semata-mata membahas ekonomi, bisnis, pariwisata tetapi lebih dari itu, setiap negara perlu untuk menjunjung tinggi hak asasi manusia.
“Tentu yang didapatkan adalah pengalaman baru yang menyenangkan dikarenakan dalam konferensi ini saya dapat bertemu dengan banyak akademisi lintas ilmu” tutur Patricia Robin usai mengikuti konferensi internasional tersebut.