Dalam upaya mendukung pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Sumedang, para Dosen Program Studi Akuntansi dari Universitas Bunda Mulia Catheryn Iona Nelson, S.Ak., M.Ak dan Veny, S.E., M.Ak melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan tema: Peningkatan Kualitas Tata Kelola Guna Mewujudkan Daya Saing Produk UMKM Desa Gede Pangrango. Program ini terlaksana berkat kerjasama antara Program Studi Akuntansi Universitas Bunda Mulia, Forum Dosen Akuntansi Perguruan Tinggi (FDAPT) Ikatan Akuntan Indonesia Kompartemen Akuntan Pendidik (IAI KAPd) Wilayah DKI Jakarta, dan UMKM Desa Gede Pangrango. Kegiatan PKM ini merupakan kolaborasi dari 13 Perguruan Tinggi di Wilayah DKI Jakarta.
Program ini fokus pada peningkatan kualitas tata kelola guna mewujudkan daya saing produk UMKM. Materi yang disampaikan oleh dosen UBM terdiri dari: (1) Edukasi Pembukuan Sederhana bagi UMKM dan (2) Edukasi Penentuan Harga Pokok Produksi dan Penjualan Produk UMKM. Materi disampaikan dengan bahasa yang sederhana agar mudah dipahami oleh peserta yang berlatar pendidikan non akuntansi.
Tujuan utama dari program ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan literasi keuangan UMKM, sekaligus memperbaiki kualitas pelaporan keuangan. Dengan demikian, diharapkan UMKM dapat lebih berkembang dan berdaya saing. Dengan pengetahuan berupa literasi keuangan diharapkan para pelaku UMKM dapat merencanakan dan mengelola keuangan mereka secara lebih baik dan lebih mudah dalam menyusun strategi usaha.
Kegiatan PKM dilaksanakan pada Sabtu, 29 Juni 2024, dimulai pada jam 08.00 dan berakhir pada jam 16.00. Dalam durasi waktu yang terbatas, tim dosen dan mahasiswa berupaya untuk dapat optimal dalam menyampaikan materi dan juga diselingi dengan games dan tanya jawab.
Kegiatan PKM dilaksanakan di Gedung Olahraga Kecamatan Kadudampit yang berada di tengah-tengah desa. GOR ini merupakan sentra berkumpulnya warga desa. Lokasi GOR berada kurang lebih 30 menit dari Kota Sukabumi, jika ditempuh dengan kendaraan bermotor. Lokasi desa masih agak terpelosok, sehingga perlu kehati-hatian untuk menuju ke lokasi tempat acara berlangsung.
Metode pelaksanaan program pelatihan dan pendampingan langsung kepada UMKM. Materi edukasi mencakup dasar-dasar literasi keuangan, pembukuan sederhana, dan strategi penentuan harga pokok produksi dan penjualan produk. Dari hasil kuisioner yang dibagikan kepada peserta diperoleh umpan balik yang baik, yaitu nilai 3,59 yang berarti nara sumber dapat memberikan materi dengan baik dan dapat diterima oleh para peserta.
Bapak Camat, Bapak Susandikrilah.S.IP., M.Ap menyambut baik kegiatan ini dan berharap agar program ini dapat memberikan manfaat nyata bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah di Kadudampit dan diharapkan dapat dilanjutkan di masa yang akan datang.
UBM, Bridging Education to the Real World!