Pada hari Kamis, 15 Oktober 2020, Bapak Nicholas Wilson, S.E., M.M selaku Sekretaris Prodi Manajemen UBM Kampus Serpong dan Bapak Ali Wardhana, S.E., M.B.A selaku Dosen Tetap Program Studi Manajemen UBM Kampus Serpong mengikuti kegiatan Webinar Online yang diadakan oleh Universitas Gadjah Mada (UGM). Adapun kegiatan Webinar Online yang diikuti oleh Para Dosen pada kali ini bertemakan “Membangun Ekosistem Digital Learning”. Adapun kegiatan Webinar Online ini diadakan mulai pukul 09:00 – 12:00 WIB, dan dilaksanakan melalui media Zoom. Pada kegiatan ini, Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC., Ph.D selaku Dirjen Dikti Kemendikbud, Bapak Widyawan, ST., M.Sc., Ph.D. – Direktur DSSDI UGM, Bapak Giri Suhardi, MBA – Head of Indonesia Market (Udemy), serta Nadia Citra, B.Comm – Direktur Spektra Bookstore. Adapun Bapak Dr. Megandaru Widhi, S.IP., M.Si berperan sebagai Moderator pada kegiatan Webinar kali ini.
Adapun Acara ataupun Kegiatan Webinar Online pada kali ini dimulai dengan mendengarkan kata sambutan dari Bapak Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., IPU., ASEAN Eng selaku Rektor dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Adapun Prof Panut mengemukakan bahwa di era digitalisasi seperti yang sedang terjadi dan kita alami saat ini, tentu saja penting bagi kita semua untuk dapat memahami bahwa digitalisasi ini bukan hanya telah mengubah arah, cara kerja ataupun perspektif yang dimiliki oleh masyarakat serta para pelaku bisnis di suatu bisnis tertentu, namun juga telah mengubah cara kerja dari bagaimana industri pendidikan dijalankan. Dimana, dari yang awalnya pendidikan hanya mengenal istilah “On-Site Learning Activity” (yang merupakan suatu konsepsi dimana seluruh kegiatan pendidikan harus dan senantiasa dilakukan secara fisik di lingkungan kampus), kini sudah banyak dari institusi pendidikan di Indonesia yang menerapkan program pembelajaran dengan menggunakan sistem Daring (Online). Yang dimana, seluruh aktivitas/kegiatan belajar mengajar dari sistem perkuliahan online ini tidak mengharuskan dosen/tenaga pengajar dan mahasiswa/I berada di dalam 1 tempat yang sama ketika proses/aktivitas kegiatan belajar/mengajar dilakukan. Adapun seluruh aktivitas perkuliahan yang dilakukan secara daring/online ini pun memungkinkan kegiatan/aktivitas pembelajaran untuk tetap berlangsung meskipun masing-masing dari dosen, tenaga pengajar ataupun para mahasiswa/I terpisah secara geografis. Dengan demikian, maka kegiatan/aktivitas belajar mengajar pun dapat tetap dilakukan secara efektif, efisien dan tidak mengharuskan seluruh partisipan untuk dapat bertemu di dalam 1 tempat yang sama di waktu yang sama.
Setelah mendengarkan pemaparan yang dilakukan dan disampaikan oleh Prof Panut, maka berikutnya berkaitan dengan pemaparan materi yang disampaikan oleh Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC., Ph.D selaku Dirjen Dikti Kemendikbud, Bapak Widyawan, ST., M.Sc., Ph.D. selaku Direktur DSSDI UGM, Bapak Giri Suhardi, MBA selaku Head of Indonesia Market (Udemy), serta Nadia Citra, B.Comm selaku Direktur Spektra Bookstore, seluruh narasumber secara umum mengemukakan bahwa memang mereka setuju dengan apa yang disampaikan oleh Prof Panut bahwa memang kegiatan/aktivitas pembelajaran secara Online ini sudah mulai banyak diterapkan oleh banyak universitas di Indonesia di berbagai program studi yang tersedia. Yang dimana, penerapan konsep/aktivtas pembelajaran secara Online/Daring ini pun semakin jauh terasa di masa sekarang dikarenakan oleh pandemi COVID-19 seperti yang saat ini sedang terjadi, yang dimana dikarenakan oleh Pandemi COVID-19 ini, maka memang sangat tidak memungkinkan untuk aktivitas perkuliahan dan kegiatan belajar mengajar dilakukan secraa on-site.
Alhasil, maka mau tidak mau, dan senang tidak senang, hampir (bahkan seluruh) Universitas di Indonesia kini telah menerapkan kegiatan/sistem pembelajaran berupa Digital Learning yang memungkinkan aktivitas perkuliahan tetap berlangsung tanpa pihak-pihak yang terlibat di dalam kegiatan pembelajaran ini (dosen dan mahasiswa) perlu datang ke Kampus. Dengan demikian, maka secara tidak langsung, dapat dikatakan bahwa kini seluruh kampus di Indonesia telah menerapkan pola pembelajaran Daring/Online ini.
Namun, disampaikan juga oleh para Narasumber bahwa kegiatan digital learning/perkuliahan secara Online ini, meskipun terlihat efektif, namun sebenarnya hanya dapat berjalan secara efektif dan efisien apabila kedua belah pihak, yaitu dari pihak dosen dan mahasiswa, memang dapat bekerja sama dengan baik guna menjamin bahwa memang apa yang disampaikan dan didiskusikan di dalam kelas tetap dapat dipahami secara menyeluruh.
Secara keseluruhan, kegiatan Webinar Online ini berjalan lancar serta interaktif, dimana, seluruh peserta mengikuti kegiatan Webinar Online ini dengan antusias. Adapun beberapa peserta juga mengajukan pertanyaaan dan diskusi seputar topik ini kepada Para Pembicara pada Webinar kali ini.