bersama Martini, SE.,Ak.,CA.,CMA, Senior Manager (Advisory) – Ernst & Young Indonesia
Pada hari Sabtu, 19 November 2016, program studi Akuntansi kembali menyelenggarakan kuliah umum Audit Internal mengenai “The Role of Internal Audit in Consulting Activity.” Topik ini merupakan salah satu pokok bahasan di dalam mata kuliah Audit Internal dan kali ini diangkat sebagai topik kuliah umum karena di masa mendatang porsi dari peranan audit internal dalam hal “consulting activity” akan jauh lebih besar disamping tetap menjalankan fungsinya di bidang “assurance”. Dengan adanya kuliah umum yang menghadirkan praktisi yang kompeten di bidangnya, diharapkan para mahasiswa mengetahui jenis dari kegiatan “consulting activity” yang sangat dibutuhkan oleh para pengguna di masa mendatang serta bagaimana seorang auditor internal dapat memberikan “advice” atau “consulting” yang berbobot yang dapat membantu perusahaan dalam mencapai tujuannya.
Program studi Akuntansi menghadirkan Ibu Martini, S.E, Ak, CA., CMA sebagai narasumber di kuliah umum audit kali ini. Beliau adalah seorang praktisi yang memiliki pengalaman di bidang assurance & advisory dan saat ini bekerja di salah satu KAP Big Four yaitu sebagai Senior Manager Ernst & Young Indonesia (Advisory). Sebelum menjabat sebagai Senior Manager (Advisory), Ibu Martini memulai karirnya sebagai Financial Auditor (Assurance) di Ernst & Young. Kombinasi pengetahuan serta pengalaman beliau di bidang assurance & advisory akan sangat membantu dalam memberikan praktik – praktik yang berhubungan dengan assurance & consulting activities yang juga sangat dibutuhkan oleh seorang internal auditor.
Ibu Martini mengawali pemaparannya mengenai jenis – jenis jasa yang ada di Ernst & Young selain jasa assurance, berbagi pengalaman mengenai perbedaan bekerja di bidang assurance & advisory serta kompetensi – kompetensi apa saja yang dibutuhkan untuk dapat berkerja di bidang tersebut. Mengawali topik kuliah umum, Ibu Martini memaparkan tentang “Expecatation on Internal Auditor based on Survey” yang dilakukan salah satu KAP Big Four. Dari hasil survery tersebut menunjukkan bahwa di masa yang akan datang, harapan para pemangku kepentingan terhadap Internal Auditor adalah sebagai strategic advisor bagi perusahaan. Untuk itu seorang internal auditor jangan hanya berfokus pada hal – hal yang bersifat transaksional saja tetapi juga dapat memberikan masukan – masukan yang bersifat strategic bagi perusahaan. Dalam kuliah umum tersebut, Ibu Martini juga menjelaskan mengenai beberapa metode analisis dalam pekerjaan konsultasi antara lain : 5 Whys, Cause & Effect Diagram (Ishikawa Diagram), serta comparative analytic.
Para peserta yang terdiri dari mahasiswa/i akuntansi semester 7 yang sedang mengambil konsentrasi audit serta beberapa mahasiswa/i semester 5 yang sedang mengambil matakuliah pemeriksaan akuntansi 1 (audit) sangat antusias dalam mendengarkan paparan yang diberikan oleh Ibu Martini. Setelah sesi pemaparan, dilanjutkan dengan sesi diskusi/tanya jawab yang dipimpin oleh Ibu Kurniawati, S.E.,M.Ak selaku moderator dalam acara kuliah umum audit internal kali ini. Para peserta sangat bersemangat dalam mengajukan pertanyaan – pertanyaan, yang antara lain mengenai tindakan apa yang harus dilakukan seandainya ada pihak – pihak yang tidak mau menjalankan rekomendasi dari pihak internal audit karena mereka tidak menginginkan adanya perubahan, apa yang harus dilakukan oleh internal auditor supaya auditee tidak merasa internal auditor sebagai “watchdog” serta apa yang menyebabkan tujuan perusahaan tetap tidak tercapai padahal telah memiliki design pengendalian internal yang baik.
Sebagai bentuk apresiasi, program studi Akuntansi memberikan penghargaan berupa plakat serta sertifikat kepada Ibu Martini yang diserahterimakan oleh Ibu Kurniawati S.E., M.Ak selaku Dosen Koordinator Rumpun Ilmu Bidang Audit.
Kuliah umum ini merupakan salah satu bentuk keseriusan dari Universitas Bunda Mulia untuk selalu meningkatkan kualitas pembelajaran yang berorientasi pada industri, sesuai dengan tagline Universitas Bunda Mulia yaitu Bridging Education to the Real World.
Go Biemers!